Minggu, 11 April 2010

pidato tentang Indonesia

Assalamualaikum wr.wb.

Yth. Bapak/Ibu guru yang saya hormati
serta teman-teman yang saya cintai

Pertama-tama mari kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Tuhan YME karena atas rahmat dan hidyahnya kita dapat berkumpul di sini dalam keadaan sehat wal'afiat.
Kita patut bersyukur menjadi masyarakat Indonesia, karena Tuhan YME telah melimpahkan karinia-Nya untuk bumi kita utamanya Negara Indonesia. Hal ini bisa kita lihat dari kesuburan tanah, keindahan alam, dan keanekaragaman bahasa, agama, dan budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Namun demikian, banyaknya perbedaan-perbedaan yang ada tidak menjadikan bangsa ini terpecah-belah. Justru keadaan ini makin menumbuhkan rasa toleransi yang tinggi antar pemeluk agama, antar golongan, dan suku yang berbeda.

Teman-teman yang saya banggakan,

Kesuburan tanah Indonesia juga tidak kalah pentingnya. Karena dengan kondisi alam yang subur akan menjamin kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia. Hampir semua jenis tanaman yang ditanam di alam indonesia akan tumbuh subur dengan hasil yang baik dan melimpah. Untuk itu, Indonesia pernah mendapatkan predikat sebagai negara Agraris.

Teman-teman yang berbahagia,

Begitu juga dengan keindahan alam Indonesia, begitu lengkap dan mengagumkan. Gunung-gunung menjulang tinggi diselimuti hutan-hutan hujan yang hijau, pantai-pantai yang terbentang luas disepanjang tepian lautan yang dihiasi butiran pasir putih maupun hitam. Ditambah dengan keindahan alam bawah laut yang eksotis. Itu hanya sebagian kecil, masih banyak lagi keindahan alam yan dimiliki Indonesia. Yang mana hal ini tidak selalu dimiliki oleh seluruh negara apalagi menikmatinya. Maka dari itu banyak wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia hanya sekedar untuk bisa menikmati keindahan alam Indonesia. Semakin banyak wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia ini akan mendatangkan devisa bagi negara. Untuk itulah, dalam kesempatan kali ini saya ingin mengajak kepada semuanya untuk ikut menjaga kelestarian alam ini agar anak cucu kita kelak masih bisa menikmatinya.

Demikian apa yang dapat saya sampaikan, apabila ada kurang lebihnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Wassalamualaikum wr.wb.